Rabu, 29 April 2009

WISUDA SARJANA KE-21 STAIN PURWOKERTO

Bertepatan dengan tanggal 29 April 2009, STAIN Purwokerto telah mengadakan Rapat Senat Terbuka dalam rangka Wisuda Sarjana S-1 yang bertempat di Gedung Auditorium. Pada kesempatan kali ini, STAIN Purwokerto mewisuda 183 sarjana S-1 dan 1 orang Ahli Muda, yang karena sesuatu hal baru pada kesempatan ini bisa diwisuda. Prosesi wisuda dimulai sekitar pukul 08.30 WIB yang berupa kirab para wisudawan dari halaman parkir depan dengan diringi oleh musik khas Banyumasan oleh Group Kenthongan “Gita Laras” Pramuka STAIN Purwokerto. Rapat Senat dibuka oleh Ketua Senat yang sekaligus Ketua STAIN Purwokerto, Bapak Drs. H. Khariri, M.Ag. sekitar pukul 09.00 WIB yang dilanjutkan dengan Pembacaan Surat Keputusan Ketua STAIN Purwokerto tentang Wisuda Sarjana dana nama-nama para wisudawan oleh Pembantu Ketua I, Bapak Drs. Moh. Roqib, M.Ag. Prosesi selanjutnya adalah wisuda para mahasiswa berprestasi oleh Ketua STAIN Purwokerto yang didampingi oleh Pembantu Ketua I. Pada kali ini ada 9 mahasiswa berprestasi yang terdiri dari mahasiswa dengan IPK tertinggi di tingkat STAIN, mahasiswa dengan IPK tertinggi di tingkat prodi dan mahasiswa dengan studi tercepat. Para mahasiswa ini juga mendapatkan tanda penghargaan dan kenang-kenangan masing-masing dari STAIN Purwokerto, Bank BNI Cabang Purwokerto dan Bank BRI Cabang Purwokerto. Prosesi selanjutnya adalah wisuda sarjana masing-masing jurusan, yang dalam hal ini dilakukan oleh Pembantu Ketua I yang didampingi oleh Ketua Jurusan. Rapat Senat terbuka ini ditutup oleh Ketua Senat STAIN Purwokerto sekitar pukul 11.45 WIB.

Baca Selanjutnya .....

Jumat, 24 April 2009

PENERIMAAN MAHASISWA BARU STAIN PURWOKERTO TAHUN AKADEMIK 2009/2010 MELALUI JALUR KHUSUS

A. KETENTUAN UMUM
Penerimaan mahasiswa baru STAIN Purwokerto Tahun Akademik 2009/2010 melalui jalur khusus ini dapat diikuti oleh seluruh siswa kelas dua belas Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Umum dan Sekolah Menengah Kejuruan yang tercatat sebagai siswa/siswi Tahun Pelajaran 2008/2009 dan dapat memenuhi persyaratan

B. WAKTU DAN TEMPAT PENDAFTARAN

1. Pendaftaran dimulai tanggal 27 April – 16 Mei 2009
2. Pendaftaran di Kantor Akademik Lantai I Gedung Pusat STAIN Purwokerto, Jl. A Yani No. 40 A Purwokerto 53126

C. PERSYARATAN MELALUI PRESTASI AKADEMIK

1. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan
2. Menyerahkan fotocopy raport kelas sebelas dan semester I kelas dua belas dengan ketentuan nilai IPK dari ketiga semester tersebut minimal 7
3. Menyerahkan pas photo ukuran 3x4 sebanyak 4 Lembar
4. Melampirkan surat pengantar dari sekolah

D. PERSYARATAN MELALUI PRESTASI NON-AKADEMIK
1. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan
2. Melampirkan sertifikat juara I, II atau III minimal tingkat kabupaten dalam bidang:
a. Mussabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ)
b. Hafidz Al-Qur’an minimal 10 Juz*)
c. Olah raga dan seni
d. Pidato bahasa Arab atau bahasa Inggris
e. Lomba karya tulis ilmiah/essai
3. Menyerahkan pas photo ukuran 3x4 sebanyak 4 lembar
4. Melampirkan surat pengantar dari sekolah

E. KETENTUAN LAIN

1. Setiap pendaftar hanya memilih satu persyaratan saja, apakah melalui jalur akademik atau melalui jalur non-akademik
2. Pendaftaran dapat dilakukan secara kolektif, melalui sekolah, mandiri atau via pos maksimal tertanggal 16 Mei 2009
3. Pendaftar akan diterima sebagai calon mahasiswa baru STAIN Purwokerto setelah dilakukan seleksi administrasi. Adapun pengumuman kelulusan akan diinformasikan tanggal 28 Mei 2009 di kampus STAIN Purwokerto dan sekolah masing-masing
4. Apabila kuota salah satu prodi telah terpenuhi, maka akan dialihkan ke prodi yang lain.
5. Tersedia beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi

*) Jika tidak memiliki sertifikat, maka dapat melampirkan surat keterangan dari pengasuh (ustadz). Bagi Hafidz 10 – 30 Juz akan diberi beasiswa dari STAIN Purwokerto.

Baca Selanjutnya .....

Gambaran Umum STAIN Purwokerto



A. Sejarah
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Purwokerto merupakan pengembangan dan alih status dari Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (1964-1994) dan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang (1994-1997) yang berkedu¬dukan di Purwokerto.
Secara embrional, pendirian STAIN Purwokerto diilhami oleh pidato Menteri Agama RI Prof. K.H. Saifuddin Zuhri saat peresmian Sekolah Persiapan (SP) IAIN —sekarang menjadi MAN 1— yang antara lain mengharapkan kepada para pendiri SP IAIN agar usaha pendidikan formal tidak berhenti sampai tingkat Aliyah (SLTA) saja. Akan tetapi, pendidikan formal tersebut dilanjutkan dengan usaha men¬dirikan fakultas-fakultas agama, yang pada saatnya dapat dimasukkan ke dalam Institut Agama Islam Negeri Al-Djami’ah Al-Islamiyah Al-Hukumiyah Yogyakarta sehingga dapat memberi kesempatan belajar lebih lanjut kepada lulusan SP IAIN khu¬susnya, dan SLTA pada umumnya.
Ajakan Menteri Agama RI tersebut kemudian disambut oleh K.H. Muslich, yang ketika itu selain sebagai ketua Yayasan Al-Hidayah, Pendiri SP IAIN, juga anggota DPRGR, Anggota MPRS, serta anggota Dewan Perancang Nasional, dengan mengajak tokoh-tokoh muslim Banyumas lainnya, antara lain: H.O.S. Noto Soewiryo (Kepala Pengawas Urusan Aga¬ma Karesidenan Purwokerto); Drs. Muzayyin Arifin (Ketua SP IAIN Purwokerto); K.H. Muchlis (Penghulu pada Kantor Urusan Agama di Purwo¬kerto) dan Muhammad Hadjid (seorang pengusaha di Purwokerto) untuk mendirikan Badan Wakaf Al-Djami’ah Sunan Kalijaga. Tugas utama dari badan wakaf ini adalah mendirikan lembaga pendidikan tinggi agama di Purwokerto dengan segera.

Usaha keras dari Badan Wakaf yang diketuai oleh K.H. Muslich tersebut memperoleh simpati dan dukungan dari masyarakat luas. Oleh karenanya, pada 10 November 1962, Badan Wakaf Al-Djami’ah Sunan Kalijaga mendirikan Fakultas Tarbiyah Al-Djami’ah Sunan Kalijaga. Kemudian, pada tahun itu pula, 12 Desember 1962, Badan wakaf Al-Djami’ah Sunan Kalijaga secara resmi diakte-notariskan seba¬gai badan hukum yang mendirikan dan mengelola fakultas tersebut.
Setelah hampir dua tahun Fakultas Tarbiyah Al-Djami’ah Sunan Kalijaga Purwokerto berjalan, para pendiri yang dibantu para Residen Banyumas, melalui Rektor IAIN Al-Djamiah Al-Hukumiyah Yogyakarta mengusulkan kepada Menteri Agama agar Fakultas Tarbiyah Al-Djami’ah Sunan Kalijaga Purwokerto dinegerikan.
Akhirnya, dengan Keputusan Menteri Agama Nomor 68 Tahun 1964 Tanggal 9 September 1964 Fakultas tersebut dinegerikan dan menginduk kepada IAIN Al-Djami’ah Al-Hukumiyah Yogyakarta, yang kemudian hari berubah namanya menjadi IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Serah terima penegerian Fakultas Tarbiyah Purwokerto sekaligus peng¬ga¬bungannya dengan IAIN Sunan Kalijaga di¬lakukan pada 3 Nopember 1964. Sejak saat itu, Fakultas Tar¬biyah Al-Djami’ah Sunan Kalijaga Purwokerto resmi menjadi Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Purwokerto.
Selanjutnya, atas dasar pertimbangan geografis dan efisiensi pembinaan teknis kewilayahan ber-dasarkan Keputusan Menteri Agama Nomor 385 Tahun 1993, Nomor 394 Tahun 1993, dan Nomor 408 Tahun 1993, Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Purwokerto dilimpahkan dari IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kepada IAIN Wali¬songo Semarang. Serah terima pengindukan dari IAIN Sunan Kalijaga kepada IAIN Walisongo itu baru bisa dilaksanakan pada 13 Desember 1994. Sejak saat itu Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Kalijaga Purwokerto berubah menjadi Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo di Purwokerto.
Kemudian, dengan Keputusan Presiden Repu¬blik Indonesia Nomor 11 Tahun 1997 tentang Pen-dirian Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri pada 21 Maret 1997, maka Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo di Purwokerto menjadi SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PURWOKERTO, sebagai perguruan tinggi yang mandiri untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas.
Perubahan status dari Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo di Purwokerto menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Purwokerto ini memberi otonomi yang besar dan peluang yang banyak untuk mengembangkan potensi yang dimiliki STAIN Purwokerto sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan potensi civitas akademika, dengan cara mem¬buka Jurusan dan Program Studi baru, serta mela-kukan penyem¬purnaan kurikulum dan melakukan reformasi dalam berbagai aspek.

B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi;
3. Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 1997 tentang pendirian STAIN;
4. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 1 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Departemen Agama;
5. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 493 Tahun 2002, Tanggal 31 Desember 2002 tentang Statuta STAIN Purwokerto.

C. Pola Ilmiah Pokok (PIP) STAIN Purwokerto
Budaya sebagai Landasan Pengembangan Ilmu dan Agama.

D. Tugas Pokok, Fungsi, dan Tujuan STAIN Purwokerto
STAIN Purwokerto memiliki tugas pokok menye¬lenggarakan pendidikan tinggi, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat di bidang ilmu dan ilmu agama Islam sesuai dengan peraturan per-undang-undangan yang berlaku. Sesuai dengan tugas pokok tersebut, STAIN Purwokerto memiliki fungsi:
1. Pengembangan dan penyeleng¬garaan pendidikan dan pengajaran;
2. Penelitian dalam rangka pengem¬bangan ilmu pengetahuan agama Islam dan ilmu-ilmu lain yang mendukung;
3. Pengabdian kepada masyarakat;
4. Pembinaan kemahasiswaan;
5. Pembinaan civitas akademika;
6. Kegiatan pelayanan administratif.

Adapun tujuan STAIN Purwokerto adalah:

1. Menyiapkan peserta didik agar menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan aka¬demik dan/atau profesional, yang dapat mene¬rapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan agama islam, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta seni yang dijiwai oleh nilai-nilai keislaman;
2. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu agama islam, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta seni yang dijiwai oleh nilai-nilai keislaman, dan mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.

Baca Selanjutnya .....

Visi dan Misi STAIN Purwokerto

Visi:

“Menjadi Perguruan Tinggi terdepan dalam Ilmu, Agama, dan Budaya Menuju Masyarakat yang Berkeadaban”.

Misi:

a. Menyiapkan peserta didik untuk memiliki kekokohan aqidah, keluasan ilmu, keluhuran akhlaq, dan profesional.
b. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu, teknologi dan budaya yang ber¬nafaskan Islam melalui riset, publi¬kasi, dan aksi.
c. Mewujudkan masyarakat yang religius, kritis, dan komitmen terhadap nilai-nilai keadilan, kesejahteraan, dan kema¬nu¬siaan.



Baca Selanjutnya .....

Kamis, 23 April 2009

STAIN HOT SPOT AREA

Memasuki semester genap Tahun Akademik 2008-2009, PUSKOM STAIN Purwokerto dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa telah membangun Sistem Teknologi Informasi berbasis wireless yang bertujuan untuk memudahkan bagi para mahasiswanya untuk dapat mengakses internet secara gratis. Sistem ini diharapkan mampu untuk meningkatkan minat mahasiswa dalam mancari informasi-informasi baru tentang keilmuan melalui internet, download materi kuliah dan tugas dari para dosen pengampu, sharing cerita melalui milist maupun email. STAIN HOT SPOT AREA ini bisa diakses 24 jam non stop, dengan syarat mahasiswa terdaftar pada data base dan telah memiliki password yang dapat diminta di Puskom. Sistem ini juga diharapkan dapat makin menghidupkan suasana kampus dengan nuansa kebersamaan dan pembelajaran. Maju terus STAIN Purwokerto.

Baca Selanjutnya .....

Selasa, 21 April 2009

Pengembangan Perpustakaan STAIN Purwokerto Konsep Pengembangan Perpustakaan STAIN Purwokerto TH 2008-2012

Sebagai lembaga pelayanan jasa, upaya dan usaha dalam program pengembangan lima tahunan pada perpustakaan STAIN Purwokerto dapat dicapai melalui berbagai macam celah, diantaranya:

a. Teknik Layanan
Dalam program pengembangan perpustakaan, Perpustakaan STAIN Purwokerto kedepan harus berubah dan lebih meningkatkan pola layanan jasa perpustakaan dengan lebih baik, optimal dan maksimal. Hal ini dikarenakan bahwa layanan perpustakaan yang memuaskan dapat menjadi tolak ukur tersendiri terhadap berhasil tidaknya sebuah perpustakaan. Artinya bilamana perpustakaan memberikan jasa layanan secara baik dan memuaskan maka perpustakaan akan hidup, dan secara otomatis memiliki pelanggan tetap dan terus berkembang.
Adapun jenis layanan yang perlu di kembangkan dalam mengembangkan perpustakaan STAIN Purwokerto antara lain: pertama, TQM (Total Quality Manajement). Artinya bahwa pelayanan diberikan dengan mengedepankan user dan memberikan fasilitas sebaik mungkin baik jenis koleksi yang diperlukan, layanan jasa yang diberikan, dan sebagainya.

Kedua, Total Quality Service (TQS) yakni sistem manajemen strategis dan integratif yang melibatkan semua unsur sumber daya manusia serta menggunakan metode-metode kualitatif dan kuantitatif untuk memperbaiki secara berkesinambungan proses-proses organisasi perpustakaan agar dapat memenuhi dan melebihi kebutuhan serta harapan pemakai. Maksud dari pengertian tersebut adalah bahwa dalam melaksanakan layanan apapun kepada user, seorang pustakawan tentunya memiliki pengetahuan dan metode atau strategi tertentu dalam melayani user serta menerapkan upaya perbaikan atau service agar pemakai merasa puas dan dekat dengan perpustakaan.
Dalam melaksanakan strategi Total Quality Services (TQS) ini kegiatan layanan perpustakan difokuskan pada bidang-bidang berikut, yaitu : pertama, customer focus/focus pada pelanggan, yang meliputi pengidentifikasian pemakai perpustakaan yang merupakan prioritas utama, identifikasi kebutuhan, keinginan dan harapan pemakai perpustakaan. Kedua, total involvement/keterlibatan total, yaitu keterlibatan yang mengandung komitmen total. Selain itu layanan pelengkap juga harus diperhatikan seperti layanan a. Informasi, b. Konsultasi, c. Order taking, yang meliputi aplikasi atau pendaftaran keanggotaan pada jasa pelayanan, d. Hospitality, yaitu penyambutan: bagaimana dengan kondisi toilet, dan kamar mandinya, fasilitas tempat koran dan majalah serta informasi yang lainseperti keamanan perpustakaan. e. Caretaking, yaitu perhatian dan perlindungan barang milik pemakai perpustakaan yang dibawa seperti motor, titipan tas, dan barang berharga lainnya serta kebersihan lingkungan. d, Exceptions, yang meliputi permintaan khusus sebelum menyampaikan produk jasa, mengenai komplain, saran dan pujian pengguna, pemecahan masalah, dan kesulitan-kesulitan yang timbul berkaitan dengan masalah staff perpustakaan. e. Billing, yakni laporan rekening periodik atau laporan keuangan secara berkala danteratur sehingga laporan keuangan menjadi transparan. f. Pembayaran, yaitu menyangkut masalah pembayaran yang berkaitan dengan pemakai perpustakaan, control, serta verifikasiKetiga, layanan prima. Yakni kepedulian kepada pelanggan dengan memberikan layanan terbaik untuk memfasilitasi kemudahan pemenuhan kebutuhan dan mewujudkan kepuasannya dengan melakukan sikap-sikap seperti mengedapankan penampilan, perhatian, tepat dan cepat dalam tindakan, tanggung jawab dalam pekerjaan, serta kemampuan untuk melihat, kemampuan untuk melayani, kemampuan untuk menyimpan, kemampuan untuk mengatakan, kemampuan untuk memecahkan masalah, serta bersikap empati kepada pengguna.
b. Teknik Pengembangan Koleksi.
Pengembangan koleksi harus dilakukan agar lebih up to date dan tidak ketinggalan dengan zaman dan berbagai informasi maupun penemuan baru. Kegiatan pengembangan koleksi memerlukan perencanaan yang panjang akan buku apa yang perlu diadakan dan tepat sasaran terhadap user. Dalam kegiatan pengembangan koleksi, perpustakaan STAIN Purwokerto melakukan beberapa langkah teknis agar tercapai maksud dari pengembangan koleksi tersebut, yaitu: pertama, melakukan seleksi terhadap koleksi yang telah ada, seleksi tehadap pengguna mempertimbangkan anggaran. Kedua menyusun sebuah kebijakan pengadaan koleksi bahan pustaka yang memuat:
a). Rencana operasional pengadaan bahan pustaka yang meliputi perumusan kebijakan tentang koleksi, mencakup peraturan penekanan (sterssing), penyediaan anggaran, serta menghimpun alat seleksi bahan pustaka seperti katalog penerbit, bibliografi, buletin, abstrak, brosur terbitan terbaru dan sebagainya.
b). Survey minat pemakai dengan mengumpulkan majalah dan menganalisis data serta membuat laporan hasil survey untuk mengetahui bidang atau subyek apa yang diminati pemakai.c). Survei bahan pustaka dengan mengamati langsung bahan pustaka pada penerbit, toko buku, pameran dan perpustakaan.
d). Membuat dan menyusun desidrata dengan membuat deskripsi bahan-bahan pustaka dalam bentuk kartu atau daftar yang disusun menurut aturan tertentu.
e). Menyeleksi bahan pustaka dengan menggunakan daftar desidrata laporan hasil survei minat pemakai maka diadakanlah penyeleksian bahan pustaka.
Teknik pengembangan koleksi pada perpustakaan STAIN Purwokerto saat ini fokus pada kebutuhan mahasiswa sesuai dengan fakultas yang ada seperti koleksi kependidikan, hukum islam, komunikasi, perbankan syariah, ekonomi islam dan sebagainya. Selain itu sebagai upaya persiapan kedepan, STAIN Purwokerto juga telah mempersiapkan atau mengadakan koleksi tentang ilmu eksak (matematika, fisika, kimia, teknik) dan koleksi non tadris sebagai upaya persiapan akan dibukanya beberapa jurusan tersebut. Selain berbagai koleksi tersebut, perpustakaan STAIN Purwokerto juga perlu mengadakan koleksi digital dan berbagai koleksi baru(up to date) dan penting guna mengembangkan perpustakaan yang berbasis teknologi komunikasi dan informasi (information and comunication technology).
c. Pengembangan SDM
SDM yang perlu dikembangkan antara lain meliputi: pertama, menyekolahkan pustakawan pada jenjang SI, S2 atau DIII pustakawan dengan harapan mampu membekali pustakawan-pustakawan di STAIN Purwokerto yang professional. Hal ini perlu sekali dilakukan karena tenaga pustakawan di STAIN Purwokerto hanya satu orang yang berijazah SI dan DIII perpustakaan. Padahal apabila dilihat dari jumlah koleksi, perlu sekali mendapatkan penambahan agar lebih memaksimalkan ketepatan dan kecepatan layanan khususnya dalam proses pengolahan, lebih tanggap dan memuaskan dalam pemberian service/pelayanan dan tidak keliru dalam mengembangkan koleksi melalui proses pengadaan.Kedua, pengembangan SDM dapat pula dilakukan dengan cara melalui short class (kursus pendek) tentang ilmu perpustakaan dengan biaya dari pemerintah. Kursus singkat ini bisa diberikan kepada pustakwan DIII atau mereka yang beru memiliki ijazah SMA/SMK. Ketiga, mengikutkan seminar bagi pustakawan tentang perpustakaan serta mengadakan diskusi atau mengadakan sarana tukar pendapat tentang pekerjaan diperpustakaan. Keempat, mengadakan studi banding dengan beberapa perpustakaan yang lebih maju sehingga menambah pengetahuan dan pengalaman bekerja diperpustakaan. Kelima, Melakukan kerja sama dengan perpustakaan yang lebih maju dan berkembang sarana dan prasaranannya sehingga menambah pengalaman, pengetahuan dan sarana belajar bagi pustakawan. Keenam, mengadakan koleksi tentang buku-buku yang berhubungan dengan kepustakawanan dan ilmu perpustakaan yang dapat dipelajari oleh pustakawan. Ketujuh, mengkursuskan beberapa pustakawan tentang TI dan ilmu computer. Kedelapan. pemberian reward bagi pustakawan yang berprestasi.
d. Pengembangan Sarana dan Prasarana.
Untuk mengembangkan perpustakaan STAIN Purwokerto maka perlu sekali diperhatikan pengembangan dan penambahan aspek sarana dan prasarana, diantaranya: penambahan 15 komputer sebagai perpustakaan internet, penambahan dua buah mesin foto copy, pengadaan satu buah mesin scan untuk menyelematkan koleksi-koleksi langka seperti kitab-kitab tafsir, hadits yang sudah rusak, penambahan meja, kursi dan rak khusus pada ruang pelayanan referensi dan skripsi karena saat ini untuk pelayanan referensi sangat minim meja bacanya dan pada pelayanan hasil penelitian seperti skripsi, tesis dan disertasi masih lesehan, penambahan 4 buah almari kaca (etalase) untuk menampilkan koleksi terbaru dan hasil penelitian terbaru serta penjualan buku, penambahan 4 rak majalah dan rak Koran, penambahan 2 meja panjang dan 10 meja computer, kursi kerja dan sebagainya serta pembuatan dua buah papan pengumuman dan papan promosi. Selain itu perpustakaan STAIN Purwokerto perlu mengadakan pengembangan sarana dan prasarana seperti satu buah laptop, LCD, layer slide, yang diperlukan dalam proses pendidikan pemakai, Pengembangan lima tahun kedepan, perpustakaan STAIN Purwokerto juga perlu menambah gedung yang digunakan sebagai sarana kompleks, seperti tempat rapat, ruang diskusi ilmiah, pusat majalah dan surat kabar, serta ruang perpustakaan internet. Selain itu desain penambahan ruang juga diperlukan untuk membangun sebuah warung buku dan kafe pulsa handphone serta asesorisnya yang menyatu dengan perpustakaan.
e. Pengembangan Dana
Aspek penting dalam pengembangan perpustakaan adalah dana. Kegiatan pengembangan dari hal yang terkecil sekalipun memerlukan pendanaan yang tidak sedikit. Seperti halnya pengadaan, pengolahan, pelayanan jasa, promosi, dan sebagainya memerlukan dana yang sudah terencana dalam anggaran pemasukan dan pengeluaran. Pengembangan perpustakaan kedepan diperlukan dana guna mengadakan koleksi-koleksi yang up to date. Apalagi kondisi sekarang buku dan yang lainnya melonjak tinggi harganya sehingga anggaran yang diperlukan tentunya berbeda dengan anggaran ditahun-tahun sebelumnya.Pendanaan dalam upaya pengembangan perpustakaan di perpustakaan STAIN Purwokerto dapat diperoleh melalui dana tetap seperti anggaran DIPA. Tetapi anggaran pengembangan juga dapat diperoleh melalui penarikan dari seluruh mahasiswa baru seperti keanggotaan baru, pemberian hibah, jasa pelayanan dan pemesanan buku melalui perpustakaan. Selain itu dana pengembangan juga bisa diperoleh dari keanggotaan masyarakat umum, kerja sama antar perpustakaan (silang layan), membuka investor dari luar kampus seperti penerbit, kerja sama dengan PT Indosat, Telkomsel, dan sebagainya (khusus bisnis pulsa dan asesorisnya) serta pengajuan berbagai proposal kepada investor dana pengajuan sumbangan kepada alumni yang telah berhasil.
C. Pemberdayaan Sumber Daya Perpustakaan
a. Pemberdayaan Koleksi
Berbagai jenis koleksi baik bahan pustaka, digital, elektronik dan lainnya harus dapat diberdayakan sedemikian rupa, sehingga perpustakaan STAIN Purwokerto dapat lebih berkembang baik secara kualitas maupun kuantitas dan perpustakaan secara langsung dapat memberikan andil besar bagi proses pembelajaran diperguruan tinggi guna mencetak lulusan yang berkualitas. Sesuai dengan perencanaan program pengembangan perpustakaan, maka perpustakaan STAIN Purwokerto perlu menambah jumlah koleksi yang diperlukan user baik disaat sekarang maupun masa mendatang. Hal ini dilatar belakangi dengan telah dibukanya beberapa jurusan baru dan akan dibuka berbagai jurusan non tadris seperti ekonomi, perbankan syari’ah, ushuludin, matematika, fisika, kimia, teknik dan sebagainya sehingga mulai sekarang pengembangan koleksi keilmuan non keislaman harus sudah dimulai. Selain pengembangan koleksi, berbagai koleksi yang dimiliki oleh perpustakaan STAIN Purwokerto harus diberdayakan untuk kepentingan : pertama, mahasiswa, dosen, peneliti STAIN, karyawan dan semuanya yang termasuk dalam koridor civitas akademika STAIN Purwokerto. Kedua, berbagai koleksi diberdayakan untuk kepentingan masyarakat luas seperti peneliti lepas, mahasiswa umum, pegawai PEMDA, dan sebagainya yang kesemuanya telah diatur oleh peraturan perpustakaan STAIN Purwokerto. Ketiga, khusus koleksi keislaman dapat diberdayakan untuk memenuhi kebutuhan tiap-tiap pengurus masjid (ta’mir masjid), juru dakwah, dai, guru agama, dan sebagainya khususnya dilingkungan Purwokerto dengan harapan mereka dapat mengikuti perkembangan pemikiran dan berbagai kajian keislaman baik klasik maupun kontemporer. Keempat, khusus koleksi non keislaman seperti bahan pustaka atau buku-buku teknik, matematika, fisika dan sebagainya juga diberdayakan dan diperuntukan pula bagi mahasiswa diluar STAIN Purwokerto. Kelima setelah proses tersebut dapat dilakukan, koleksi pustaka khususnya berbagai karya langka disimpan dalam bentuk digital agar terhindar dari kepunahan melalui proses scaning. Agar pemberdayaan koleksi tetap up to date maka koleksi yang tidak layak pakai bisa dilakukan penyiangan atau perbaikan ulang bila masih memungkinkan dan dipakai sebagai rujukanSebagai rencana program pengembangan lima tahun kedepan, perpustakaan STAIN Purwokerto perlu menambah koleksi sejumlah 1000 judul. Hal ini dispesifikasikan sesuai jumlah mahasiswa terbanyak : sedang dan sedikit yakni fakultas Tarbiyah : Syari’ah dan Dakwah, dan non tadris serta eksak dimasa yang akan datang dengan perbandingan 40% koleksi pendidikan, 25 % koleksi hukum (syari’ah), 15% koleksi dakwah (komunikasi islam) dan 10 % koleksi non tadris, 15 % koleksi eksak serta 5 % untuk koleksi majalah dan surat kabar.
b. Pemberdayaan SDM
Setelah pembentukan, perbaikan dan pembekalan SDM bagi pustakawan pada Perpustakaan STAIN Purwokerto dilakukan dengan berbagai jalan seperti melalui jenjang kuliah, kursus singkat, pelatihan atau seminar, maka tahapan selanjutnya adalah membagi bidang kerja sesuai dengan keahlian dan kemampuan pustakawan pada bidang kerjanya. Hal ini dikandung maksud agar pekerjaan pustakawan diperpustakaan STAIN Purwokerto merupakan pekerjaan yang professional (sesuai dengan keahlian, profesinya) sehingga mampu menyelesaikan pekerjaan dengan baik, sesuai aturan, cepat, tepat dan dapat dipertanggung jawabkan. Misalnya pada bidang pengolahan ditangani oleh tim yang berbeda dengan petugas pelayanan sirkulasi ataupun petugas pengadaan, atau promosi atau juga bagian adminisntari perpustakaan. Apabila memperhatikan jumlah koleksi, kegiatan pengolahan, pencarian sumber informasi untuk pengadaan, maintenance bahan pustaka, user education terhadap mahasiswa dan seluruh civitas akademika, layanan jasa perpustakaan dengan mahasiswa dan pengguna jasa perpustakaan yang banyak maka perpustakaan STAIN Purwokerto memerlukan tambahan tenaga pustakawan SI sebanyak enam orang. Hal ini memperhatikan karena perpustakaan STAIN Purwokerto untuk sementara ini hanya memiliki 2 pustakawan berijazah. Sehingga pada prosesnya terjadi kerepotan dan kesibukan yang luar biasa khususnya pada aspek seleksi, layanan sirkulasi, pengolahan, jasa telusur internet dan lainnya sehingga pekerjaan tidak bersifat spesialis dan selalu berpindah-pindah.Selain itu, pustawakan yang mampu mengoperasikan TI dan mengerti system perangkat computer ditugaskan secara khusus dalam pengoperasian dan pengembangan teknologi informasi diperpustakaan.Lebih jelasnya pemberdayaan SDM pustakawan dilakukan untuk menspesifikasikan masing-masing bidang kerja sesuai dengan spesialisasinya sehingga pustakawan STAIN Purwokerto mampu bekerja secara professional.c. Pemberdayaan Sarana dan Prasarana
Untuk pemberdayaan sarana dan prasarana harus diperhatikan secermat mungkin. Artinya semua fasilitas yang sudah diadakan dipergunakan dengan seefisien mungkin dan sesuai dengan kepentingan perpustakaan. Misalnya untuk pengadaan seperangkat komputer digunakan untuk pelayanan penelusuran internet (pusnet), mesin foto copy untuk melayani jasa foto copy, mesin scan untuk mendigitalisasikan koleksi-koleksi khusus, koleksi langka dan koleksi yang hampir rusak/punah tetapi masih dipakai secara up to date seperti halnya kitab hadits, kitab ushul fiqh dan sebagainya. Begitu pula dengan kursi, meja baca, rak buku maupun surat kabar juga dipergunakan sesuai dengan kebutuhan perpustakaan STAIN Purwokerto.
Penggunaan sarana dan prasrana khusus seperti mesin-mesin penting harus dipegang oleh orang (pustakawan) yang mengerti tentang pengoperasian, perawatan dan perbaikan mesin tersebut. Sehingga sarana dan prasarana dapat awet, dan berdaya guna maksimal. Selain itu penambahan pengembangan gedung diberdayakan untuk membuat warung buku, kafe pulsa dan asesorisnya yang sengaja dibuka untuk dapat dikomersilkan sehingga dapat menambah profit perpustakaan.d. Pemberdayaan Dana
Pemberdayaan dana yang sudah ada dioperasionalkan sesuai dengan kegiatan perpustakaan seperti dana operasional pengadaan koleksi bahan pustaka, dana pengolahan, dana promosi, pengadaan mesin-mesin TI, pelaksanaan kerja sama dengan beberapa rekanan seperti penerbit, perusahaan indosat dan berbagai pengeluaran lainnya sesuai dengan kebutuhan perpustakaan. Bila dihitung dengan prosentase maka dapat diketahui dana pengadaan sebanyak 35%, dana pengolahan 15%, promosi 10%, perawatan 15%, dan sisanya digunakan untuk kepentingan lainnya seperti mengembangkan usaha perpustakaan dengan membuka warung buku dan warung pulsa ditahun mendatang.

Baca Selanjutnya .....

PENERIMAAN MAHASISWA BARU STAIN PURWOKERTO TAHUN AKADEMIK 2009 – 2010


Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Purwokerto dengan misi menjadi Perguruan Tinggi yang terdepan dalam ilmu, agama dan budaya menuju masyarakat yang berkeadaban yang beralamat di Jl. Ahmad Yani No. 40 A Purwokerto pada Tahun Akademik 2009 – 2010 menerima pendaftaran mahasiswa baru untuk program Sarjana (S-1) dan Program Diploma (D-3).

Program Strata 1 meliputi :
1. Jurusan Dakwah (Komunikasi)
a. Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
b. Bimbingan dan Konseling Islam (BKI)

2. Jurusan Syari’ah (Hukum)
a. Ahwal al-Syakhsiyyah (AS) atau Hukum Perdata Islam
b. Muamalah (MUA) atau Hukum Perikatan Islam
c. Ekonomi Islam (EI)

3. Jurusan Tarbiyah (Pendidikan)
a. Pendidikan Agama islam (PAI)
b. Pendidikan Bahasa Arab (PBA)
c. Kependidikan Islam (KI)
d. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
e. Program Transfer PAI dan PGMI

Program Diploma 3 : Perbankan Syari’ah

Syarat Pendaftaran :
1. Membayar biaya pendaftaran sebesar : Rp. 100.000,-
2. Mengisi formulir pendaftaran.
3. Menyerahkan 2 lembar fotocopy ijasah/STTB yang telah dilegalisir dan menunjukan aslinya dengan kriteria sebagai berikut:
a. Pendaftar Program S-1 menyerahkan ijasah MA/SMA/SMK
b. Pendaftar Program Transfer menyerahkan ijasah Diploma 2 (D-2)
4. Menyerahkan pasfoto hitam putih ukuran 3 x 4 sebanyak 6 lembar
5. Pendaftar yang pada tahun pelajaran 2007/2008 atau 2008/2009 masuk dalam rangking 1 sampai 3 (dibuktikan dengan nilai raport) dengan nilai rata-rata 7, hanya diharuskan mengikuti ujian lisan karena telah dinyatakan lulus test tertulis.
6. Lulusan Madrasah Aliyah Khusus (MAK) dinyatakan diterima hanya dengan ujian lisan tanpa mengikuti ujian tertulis.

Kegiatan Pendaftaran :
1. Pendaftaran Gelombang I :
a. Pendaftaran : 22 Juni – 11 Juli 2009
b. Ujian Masuk : 16 – 17 Juli 2009
c. Pengumuman : 4 Agustus 2009
d. Registrasi : 5 – 14 Agustus 2009
e. Kuliah perdana : 7 September 2009

2. Pendaftaran Gelombang II :
a. Pendaftaran : 20 Juli – 8 Agustus 2009
b. Ujian Masuk : 12 – 13 Agustus 2009
c. Pengumuman : 18 Agustus 2009
d. Registrasi : 19 – 25 Agustus 2009
e. Kuliah perdana : 7 September 2009

Materi Test :
1. Dirasah Islamiyah (Pengetahuan Agama Islam)
2. Pengetahuan Umum
3. Bahasa Inggris
4. Bahasa Arab

Tempat Pendaftaran :
KAMPUS STAIN PURWOKERTO
Jl. Ahmad Yani No. 40 A Purwokerto 53126, Telp 0281-635624 Fax 0281-636553
Pendaftaran dibuka setiap hari kerja pukul 08.00 – 12.00 WIB
Untuk hari Jum’at, pendaftaran dibuka mulai pukul 07.30 – 11.00 WIB
Contact Person : Drs. A. Luthfi Hamidi, M.Ag. (HP. 081327735509)

Lain-lain :
Jalur angkutan kota menuju Kampus STAIN Purwokerto dari terminal bus Purwokerto adalah dengan menggunakan jalur B-2 melalui Jl. Gerilya, Jl. Pahlawan, Alun-alun Purwokerto dan Jl. Ahmad Yani tempat Kampus STAIN Purwokerto.

Baca Selanjutnya .....

Senin, 20 April 2009

Status Baru UPT Komputer STAIN Purwokerto


Setelah menunggu sekian lamanya, keberadaan UPT Komputer yang selama ini masih berada dibawah koordinasi dan komando PSB (Pusat Sumber Belajar), akhirnya berdasarkan Rapat Kerja dan Rapat Koordinasi Pimpinan yang diselenggarakan di Baturraden pada bulan Pebruari 2009 berubah statusnya menjadi PUSKOM STAIN Purwokerto yang bertugas dibidang pengembangan sistem informasi serta pendidikan dan layanan komputer STAIN Purwokerto, dipimpin oleh seorang Kepala yang diangkat dan bertanggungjawab kepada Ketua STAIN.

Baca Selanjutnya .....